Tuesday, May 13, 2008

Mestakung


Saya baru saja selesai membaca buku Mestakung yang ditulis oleh Yohanes Surya; salah satu dari dua idola saya (idola saya satunya lagi adalah Dahlan Iskan). Dalam buku ini beliau bercerita tentang sepak terjangnya mengantarkan anak-anak Indonesia menjadi juara di Olimpiade Fisika Internasional. Mestakung yang merupakan kependekan dari semesta mendukung ternyata adalah rahasia kesuksesannya. Pada mestakung, saat keadaan kritis, seluruh alam semesta, termasuk sel-sel dalam tubuh akan bekerja untuk mengatasi keadaan kritis tersebut. Air yang dipanaskan, ketika mencapai keadaan kritis secara bersama-sama akan berubah wujud menjadi uap air.
Banyak kejadian sehari-hari yang dicontohkan dalam buku ini yang merupakan hasil dari mestakung. Ketika dikejar anjing, sel-sel akan mengatur diri sehingga bisa meloncati pagar. Demikian halnya dalam pelatihan TOFI (Tim Olimpiade Fisika Indonesia), peserta diletakkan dalam kondisi kritis sehingga para peserta belajar tanpa paksaan.
Kata Pak Yohanes, jika ingin sukses, milikilah cita-cita setinggi mungkin dan capailah! Dalam kondisi kritis, sel-sel akan bermestakung. Proses mestakung terdiri dari krilangkung (kritis, langkah dan tekun). Ciptakan kondisi kritis, bertindak sedini mungkin dan tekun sehingga cita-cita dapat tercapai. Beliau juga menekankan, bahwa mestakung adalah hukum alam yang diciptakan Tuhan. Jadi dengan kekuatan Tuhan dalam mestakung, kondisi kritis dapat dilalui.
Hmmm, apa ya cita-cita saya. Ingin ke Eropa.....dengan gratis!!!!! Apa yang telah saya lakukan? Belum banyak memang. Saya mencari informasi (bukankah ini langkah pertama yang sangat penting?). Inginnya program yang tidak lama, sepertinya NFP (Netherland Fellowship Programme) yang paling cocok. Tapi ternyata application untuk 2008 sudah due semua. Teringat krilangkung lagi. Harus tekun dan tidak berputus asa.

No comments: